Kamis, 30 April 2009

refleksi 2 mei............

hari pendididkan nasional...........

ap yg terpkirkn d benak qt?????????
pendidikan Indonesia yang maju, pendidikan yang merakyat......dan pendidikan untuk semua.......AMIN!!!!!!

Lihatlah Indonesia, apakah semangat perubahan hari pendidikan nasional telah tercermin setelah hampir separuh abad Indonesia merdeka? apakah perubahan tersebut menuju kontruktif atau bahkan dekontruktif? lihatlah potret pendidikan Indonesia dewasa ini. Apakah komersialisasi pendidikan melalui PT BHMN atau mahalnya bea pendidikan adalah semangat perubahan dari ruh hari pendidikan nasional? apakah standardisasi UAN adalah wujud perubahan itu? apakah ketidak-sejahteraan guru adalah wujud perubahan? tanyalah pada insan-insan Indonesia yang mayoritas pernah merasakan pendidikan entah hanya SD atau bahwkan sampai doktoral. Ini realitas…


DAN akhirnya lihatlah sekula sd Muhammadiyah Belitong tegak kukuh berdiri........membela rakyt miskin agr bs sekula..........LASKAR PELANGI TAKKAN TERIKAT WAKTU..........MENARILAH DAN TERUS TERTAWA....

HIDUP INDONESIA!!!!!!!!!

Senin, 27 April 2009

Apakah diam itu emas???

Apakah Diam itu Emas ???
Oleh: Abdur Rasyid R.


Suatu perkatan dan perbuatan seseorang akan mencerminkan kepribadian dari orang tersebut. Untuk menuju suatu kedewasaan baik itu kedewasaan dalam berucap, kedewasaan dalam berbuat dan kedewasaan dalam berfikir dibutuhkan suatu upaya, pengorbanan dan sebuah proses yang panjang untuk mewujudkannya. Kadang seseorang tak sadar bahwa apa yang telah diucapkannya telah menyinggung orang lain, kadang seseorang tak sadar pula bahwa apa yang telah dia perbuat telah menyakiti orang lain. Itulah lika-liku asam manisnya dunia dan menjadi suatu fitrahnya manusia yang tak luput dari salah dan dosa. Namun dibutuhkan suatu upaya untuk meminimalisir berbagai macam hal yang tidak kita inginkan Sebagaimana yang disabdakan Rasulullah saw, "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah berkata benar atau diam.", hadits diriwayatkan oleh Bukhari.
Dalam hadits tersebut sudah jelas menerangkan bahwa ketika kita tak mampu mengontrol apa yang kita ucapkan dan ketika kita tak mampu untuk menjaga apa yang telah kita perbuat hendaklah diam karena diam itu emas. Untuk menjadi suatu insan pribadi yang beriman dan bertakwa hendaklah dibutuhkan suatu kemampuan dalam menjaga juga memelihara lisan dengan baik dan benar. Sesungguhnya diam itu sangat bermacam-macam penyebab dan dampaknya. Ada yang dengan diam jadi emas, tapi ada pula dengan diam malah menjadi masalah. Semuanya bergantung kepada niat, cara, situasi, juga kondisi pada diri dan lingkungannya.

Ketika diam tak lagi emas
Penindasan yang sewenang-wenang, penyalahgunaan jabatan, korupsi yang merajalela merupakan beberapa contoh hal yang terjadi di Negara yang mayoritas penduduknya beragama islam. Apakah hal tersebut dapat didiamkan??? Apakah kita hanya bisa berpangku tangan saja??? Tentu jawabannya “tidak”. Sebagai seorang muslim yang beriman, ketika melihat suatu hal yang dianggap salah ataupun keliru hendaknyalah kita membenarkan ataupun meluruskannya. Karena ketika kita melihat hal tersebut terjadi didepan mata namun kita hanya bisa diam dan menutup mata sama halnya dengan hidup yang tak lagi berguna. Maka, bergerak dan berjuanglah di jalanNya semata-mata karena Allah ta’ ala. Namun tetap, apa yang kita perjuangkan harus berada dalam koridor keislaman kita.
Mudah-mudahan kita menjadi terbiasa berkata benar atau diam. Semoga pula Allah ridha hingga akhir hayat nanti, saat ajal menjemput, lisan ini diperkenankan untuk mengantar kepergian ruh kita dengan sebaik-baik perkataan yaitu kalimat tauhiid "laa ilaha illallah" puncak perkataan yang menghantarkan ke surga. Aamiin

Report of Social analisys HMI Komperta

Selesai sudah pelaksanaan Analisa Sosial (ANSOS) 2009 yang dilaksanakan di Dusun Kalitekuk Desa Sumberoto Kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang. Ansos 2009 kali ini diikuti 43 peserta yang terdiri dari pengurus, panitia serta peserta undangan lainnya. Pesertanya terdiri dari berbagai latar belakang yang berbeda. Ada yang dari Universitas Trunojoyo, Universitas Tribuana Tungga Dewi dan Universitas Kadiri.
Jumat, 24 Mei 2009
Rencana berangkat Hari Jumat, 24 April 2009 pukul 16.00 WIB ternyata molor 0.5 jam dari jadwal yang direncanakan. Sehingga sopir dari Yon Bekang agak kesal. Namun itu semua tak menjadi masalah bagi kelancaran kegiatan ini. Pada pukul 20.00 kami sudah sampai di sana. Acara langsung dibuka dengan formal di rumah bapak Trimo. Sambutan pertama diberikan kepada Ketua Pelaksana yaitu Sdri. Lilik Mufarikha (Agroekoteknologi 2008). Ketua pelaksana mengucapkan terimakasih kepada seluruh pengurus, panitia dan peserta serta mengharapkan kerjasama dari semua. Kapel (kami memanggilnya demikian kepada Lilik Mufarikha sebagai ketua pelaksana) meminta kepada kami semua untuk selalu menjaga nama baik almamater tercinta HmI Komisariat Pertanian tercinta. Sambutan dilanjutkan oleh Ketua Umum HmI Komisariat Pertanian Universitas Brawijaya yaitu sdr. Joko Widodo (Hortikultura 2004). Beliau juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas kerjasamanya, khususnya warga Kalitekuk yang telah manyambut kami dengan suka cita. Tak lupa kepada seluruh panitia, pengurus dan peserta juga pak Ketum mengucapkan terimakasih. Beliau menceritakan sejarah tentang desa binaan Kalitekuk yang telah dibina sejak puluhan tahun yang silam, sekitar tahun 1992 desa ini telah manjadi desa binaan komisariat. Banyak kemajuan yang telah dicapai. To be continue . . .

Selasa, 14 April 2009

Survey

Telah dilakukan survey ke Dusun Kalitekuk, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang. Survey ini bertujuan untuk komunikasi bagaimana nanti jalannya Analisis Sosial yang akan dilaksanakan di sana. Pada tanggal 24-26 April 2009 HmI Cabang Malang Komisariat Pertanian Universitas Brawijaya akan melaksanakan ansos di sana. Semua boleh ikut sekaligus membantu suksesnya acara ini. Tidak hanya ansos saja melainkan juga bakti sosial ke masyarakat sana.
Sambutan warga Kalitekuk sangat hangat dan memang sudah menunggu kedatangan kader-kader HmI Komperta. Kemarin saja ditanya kenapa tidak waktu hari raya Idul Adha saja baksosnya. Bukan hanya warga saja yang menanyakannya, namun perangkat desa juga punya pertanyaan sama yang ditujukan kepada kami. Hanya jawaban diplomatis saja yang bisa kami berikan. Hal ini karena tiap tahun selalu dilaksanakan pada moment hari raya kurban. Hal ini menunjukkan eksistensi HmI di masyarakat sangat luar biasa. Hal semacam ini harus dipertahankan dan mutlak juga harus dikembangkan.
Ansos kali ini akan menempati 4 rumah yang akan digunakan sebagi tempat tinggal di sana. Peserta akan dibagi menjadi 4 kelompok. Etc...

Rabu, 08 April 2009

Analisis Sosial

Selain aktifitas rutin yang selalu dijadwalkan. Komisariat Pertanian juga punya banyak agenda non rutin. Di antaranya ialah Analisis Sosial yang akan diselenggarakan pada Bulan ini, tepatnya tanggal 24 - 26 April 2009 di Desa Kalitekuk, Kecamatan Donomulya, kabupaten Malang. Kami mengundang semua masyarakat mahasiswa, umum dan seluruh masyarakat Malang raya untuk mensukseskan kegiatan tersebut, karena kegiatan ini berlaku untuk umum. Kegiatan yang direncanakan ialah chek kesehatan gratis, pelatihan untuk para ibu-ibu, bazar pakaian layak pakai serta pembagian buku untuk siswa SD dan SMP di sana. Pembangunan madrasah yang sudah dimulai juga akan dianjutkan. Tidak lupa sebelum pulang diagendakan untuk refreshing di pantai Modangan, Pantai ini masih nature dan belum terjamah oleh manusia banyak. Jadi sangat cocok buat merefresh pikiran kita yang setiap hari dijejali oleh bidang2 akademis dan organisasi.
Panitia menerima dan mengharapkan kepada semua untuk mensukssskan kegiatan ini. Kalu bukan kita, siapa lagi???